Mati itu datangnya pasti,
cuma belum tentu dinihari.
Aku sangat takut mati
terhimpit dalam kubur tidak berseri
memikirkannya buat aku gementar
Lalu termenung aku sebentar
Berkecamuk dan sangat gusar
aku tahu amalanku sangat sedikit
Sedang dosaku makin membukit
Menelan kesilapan yang amat pahit
Kesakitan dari luka tidak berjahit
Menanti hukuman yang pasti perit
Melainkan rahmat Allah membantu
Menyelamatkan seorang aku
Mensucikan gelap kalbu
Lantas terbukalah sebuah pintu
Kesyurga idamanlah ingin dituju
No comments:
Post a Comment